بِسْمِ الله
Setelah gagal dengan jok bagian depan, berganti dengan bagian belakang. Mungkin lebih mudah. Langsung tanpa basa-basi. Peralatan masih sama.
Pertama yang dilakukan adalah membuka penutup as jok yang berada di atas spakbor (fender) roda di bagian dalam. Ini untuk membuka jok sandaran.
Bentuk penutup berupa plastik kecil yang di permukaannya ada lubang kecil untuk tempat membuka penguncinya.
Lipat jok sandaran dengan menarik kunci pengait.
Gunakan obeng (screw driver) - untuk membukanya
Selanjutnya jok tempat duduk.
Lepaskan plastik tempat pengait. Ada empat buah.
Buka pengait bagian belakang dengan mencungkil menggunakan obeng.
Bagian depan diangkat dengan cara disentak agar lepas pengaitnya. Ada dua pengait. Posisi pengait kira-kira sejengkal dari masing-masing sisi.
Berikut adalah melepas kain jok dari busanya. Sama seperti sebelumnya, kain dijepit oleh besi ring pengait.
Karena besi pengait di jok duduk jumlahnya ada 28 buah, maka ada keberanian untuk melepasnya. Jika ada kegagalan satu atau dua, maka tidak diteruskan membukanya.
Caranya adalah dengan dicongkel menggunakan obeng dan meletakkan tang untuk sandaran.
Ternyata besi pemegang pengait cukup kuat tertanam di busa. Jadi tak ada kekawatiran akan terlepas dari dudukannya.
Terus lanjut membuka sisa pengait. Untuk bagian sisi atas ada kawat. Jika berkarat akan menyulitkan untuk melepas dengan cara menariknya. Buka pengaitnya yang hanya ada dua.
Setelah terbuka semua baru bisa melepas kain joknya.
Untuk bagian jok sandaran, buka baut as dengan kunci torx t40. setelah itu buka kainnya dengan membuka klip pengaitnya. Ada dibelakang.
Untuk jok kanan sama membuka kain pembungkusnya. Yang membedakan, kanan, kain diikat dengan karet elastis sedang yang kiri, kain jok diikat dengan kawat. Ini yg kiri
Pengait kain kawat hanya ada 1 buah. Sebelumnya jangan lupa melepas tuas penarik pengikat jok pada body kendaraan. Cukup diputar berlawanan jarum jam buat melepasnya.
Jangan lupa melepas rel untuk sandaran kepala. Pengunci cukup ditekan untuk melepasnya dari dalam. Jika tidak kuat, bisa ditekan dengan obeng.
Untuk pasang kembali urutan terbalik. Yang perlu diperhatikan adalah pemasangan rel sandaran kepala. Perhatikan titik penandanya. Mudah-mudahan titik penanda terlihat. .
Selain itu, kawat untuk pembentuk lekukan agar mudah ditarik-lepas, dimasukan sedotan agar tidak lengket kekain jika berkarat.