Hotel lagi

Biasanya setelah lebaran balik lagi ke jakarta menyempatkan buat mampir. Entah di kota apa gak terencana. Yang penting mampir nginap di hotel. Dan esok paginya bisa nyoba cari alternatif jalur lain.

Kali ini hotel yang di coba di kota Tegal tepatnya di S6.87041 E109.11762 telp 0283-343399 fax 0283 258909. Letak hotel sebelah selatan jalan antara Tegal-Brebes. Di depan ada hotel juga.

Hotel bagus sepertinya termasuk hotel berbintang. Ada kolam renangnya dan fasilitas air panas, ini yang penting. Dapat kamar hotel di lantai bawah. Pemandangan luar hanya sekitar kolam renang saja.

Balik ke jakarta lewat tol baru Pejagan - Palimanan. Masih mahal. Pejagan - Kanci Rp21.500. dari Kanci - Palimanan Rp7000an, agak lupa pastinya. Keluar Palimanan kena kemacetan. Kalo sudah begini ada kesempatan buat lewat jalur alternatif (warna hijau). Arah perjalanan dari timur ke barat. Masuk kembali ke jalur utama lancar kembali. Jalur alternatif tersebut jalan bergelombang dan cukup untuk 2 mobil. Kurang lebih ya 5m lebarnya. Bisa di pacu 40km/jam. Lumayan.



Tiba di jakarta sekitar jam 15.30. Belum makan siang karena takut macet di jalur pantai utara jawa. Tiap mau berhenti makan, kebetulan rumah makannya pas di sebelah utara jalan atau kanan. Karena ditengah jalan diberi pembatas maka untuk mencapai rumah makan tersebut harus berputar arah. Dari pada membuang waktu muter, cari rumah makan yang di sisi selatan jalan atau kiri saja.
Dapat juga tapi masakannya gak sesuai selera. Hanya numpang shalat saja di situ.
Tiba di jakarta langsung ke rumah bude yg di Cipete. Cuaca tidak bersahabat. Hujan deras segede-gedenya. Berkahnya malah dapat rumah makan karena jalan pelan-pelan. Tepatnya di S6.28003 E106.81566. Masakan Jawa Tengah khususnya Solo.


Ini dia Salah satu menunya, salad solo. Mirip beef steak. Hmmm ....

Troeno n gank

Inilah keluarga besarku. Foto diambil bertepatan dengan 1 syawal 1431H, hari jum'at. Tanggal masehi 10 september 2010. Alhamdulillaah bisa kumpul semua, walopun datang tidak bersama. Ada yang kena macet, biasa masalah mudik tahunan. Waktu tempuh yg tadinya 13jam-14jam bisa jadi 27jam. Akhirnya kumpul semua, bapak+ibu, anak+mantu dan cucu-cucu.


Smoga kami nanti bisa dikumpulkan kembali dalam suasana dan keadaan yang lebih baik. Taqabballaahu minna wa minkum. Minal aidzin wal faidzin. Maaf lahir batin.

Ganti Bearing

Ganti Bearing/laher roda depan karena dah oblak. Ketahuan waktu mau spooring. Nyopotnya harus menggunakan jasa bengkel bubut yang punya alat pres. Tapi kalo punya alat pres sendiri bisa melakukan sendiri :)

Alat yang dibutuhkan, kunci pas/ring ukuran 12, 14 dan 17. Obeng + n -. Palu. Jangan lupa sediakan grease/gemuk buat pelumasnya.

Lepas locker dengan kunci 12. Copot ban. selanjutnya buka rem cakram. gunakan kunci 17. Gantung rem cakram dengan tali atau kawat. Jangan dibiarkan tergantung dengan selang/pipanya sebagai penahan.


Buka pengunci penahan laher yang dikunci dengan 4 buah mur. Buka dengan obeng +. Lepaskan piringan cakramnya terlebih dahulu. Jika kesulitan, gunakan mur 10 yang agak panjang. Pasang di lubang yang ada pada piringan tersebut. putar mur tsb sehingga cakram terdorong keluar.
Berikutnya membuka penahan laher deng memutar berlawanan jarum jam. Jika sulit, gunakan obeng - dan pukul dengan palu.



Selanjutnya tinggal bagian yang ada 5 bautnya berbentuk seperti bintang. Lepaskan dari as dengan cara menarik keluar.




Langkah berikutnya bawa ke tukang bubut buat mengeluarkan landasan bearing. Jangan lupa bawa juga bearing yang baru buat sekalian dipasang. Agar gak bolak balik kerja, ganti juga sealnya. Untuk melepaskan seal, cungkil dengan obeng -. Pemasangan seal dengan cara ditekan.


Pemasangan semua komponen kembali dengan cara kebalikan dari waktu membongkar. Jangan lupa untuk menambahi gemuk.